Senin, 03 Oktober 2016

SYARAT MENJADI ORANG SUKSES

Tentang orang-orang sukses, dari pengamatan saya, mereka memiliki beberapa kesamaan:
  1. Mencintai hal  yang dilakukan. Orang-orang sukses biasanya berhasil di bidang yang dicintainya. Karena senang dengan yang dilakukannya, mereka akan menjalaninya dengan riang gembira. Tanpa ada paksaan. Itulah kenapa misalnya seorang seperti Ahmadun Yosi Herfanda dan Jonru bisa menjadi penyair dan penulis hebat. Karena mereka mencintai yang dilakukannya.
    Lakukan apa yang anda cintai. Makin anda lakukan, makin bersemangat dan nikmat menjalaninya.
  2. Berorientasi pada tujuan. Orang-orang sukses selalu berorientasi pada tujuan. Tahu mengapa harus melakukan sesuatu. Dan memfokuskan usahanya untuk mencapai tujuan itu.
    Ketahui dimana anda sekarang dan kemana akan melangkah, dan tahu bagaimana cara mencapainya. Selanjutnya just ACTION!
  3. mempunyai pengalaman. sebaiknya jika kita harus menyiapkan diri untuk menjadi orang sukses, salah satunya kita harus mempunyai pengalaman, entah itu pahit atau manis, karna pengalamanlah yang akan menuntun kita untuk menjadi orang yang lebih...
  4. Percaya diri. Orang-orang sukses memiliki kepercayaan diri. Tanpa ragu mereka akan mengatakan kepada orang di sekelilngnya mengenai tujuan-tujuannya. Mereka mengatakan apa saja yang akan mereka lakukan dan hasilkan.
    Jangan ragu, percayalah pada diri anda. Anda bisa!
  5. Bekerja keras dan berusaha. Yah benar, kata kerja keras dan berusaha sangat cocok untuk syarat ini,. karena, orang sukses kalau tidak disertai kerja keras seperti badan tanpa kaki, soalnya dengan kerja keras hal yang sulit tentu akan menjadi lebih mudah dan lebih mengurangi hal yang tersulit dari upaya yang kita tuju dalam menggapai sebuah arti kesuksesan
  6. Jangan mengeluh. jika kita menjalankan tugas kita dengan mengeluh, maka hasilnya tidak akan maksimal dan mungkin juga akan sangat mengecewakan terutama kita yang merasakanya, dalam hal apapun, dalam bidang apapun, jalani semuanya dengan ihklas, jangan mementingkan hasil, tapi lakukan proses dengan sebaik-baiknya.
  7.  Ber-Iman. jangan menganggap speleh kata ini , karna jika kita sudah melakukan hal diatas tanpa didasari dengan keimanan maka percuma, ibarat sayur tanpa garam, dia sudah siap dimakan tapi rasanya kurang, kata bang Haji >>>> PERJUANGAN SEBAGIAN DARI DO'A

    Semoga bermanfaat bagi anda yang membaca, yakinlah pada diri anda, dan percyalah pada yang menciptakan anda.....
SUMBER: http://seakill.blogspot.co.id/2012/10/syarat-orang-sukses.html
Category:

Minggu, 02 Oktober 2016

SEJARAH ISLAM

Asal Usul Sejarah Agama Islam Secara Singkat
Masa sebelum kedatangan Islam
Jazirah Arab sebelum kedatangan agama Islam merupakan sebuah kawasan perlintasan perdagangan dalam Jalan Sutera yang menjadikan satu antara Indo Eropa dengan kawasan Asia di timur.
Kebanyakan orang Arab merupakan penyembah berhala dan ada sebagian yang merupakan pengikut agama-agama Kristen dan Yahudi.
Mekkah adalah tempat yang suci bagi bangsa Arab ketika itu, karena di sana terdapat berhala-berhala agama mereka, telaga Zamzam, dan yang terpenting adalah Ka'bah.
Masyarakat ini disebut pula Jahiliyah atau dalam artian lain bodoh.
Bodoh disini bukan dalam intelegensianya namun dalam pemikiran moral.
Warga Quraisy terkenal dengan masyarakat yang suka berpuisi.
Mereka menjadikan puisi sebagai salah satu hiburan disaat berkumpul di tempat-tempat ramai.

Masa Awal
Islam bermula pada tahun 611 ketika wahyu pertama diturunkan kepada rasul yang terakhir yaitu Muhammad bin Abdullah di Gua Hira', Arab Saudi.
Muhammad dilahirkan di Mekkah pada tanggal 12 Rabiul Awal Tahun Gajah (571 masehi).
Ia dilahirkan ditengah-tengah suku Quraish pada zaman jahiliyah, dalam kehidupan suku-suku padang pasir yang suka berperang dan menyembah berhala.
Muhammad dilahirkan dalam keadaan yatim, sebab ayahnya Abdullah wafat ketika ia masih berada di dalam kandungan.

Pada saat usianya masih 6 tahun, ibunya Aminah meninggal dunia.
Sepeninggalan ibunya, Muhammad dibesarkan oleh kakeknya Abdul Muthalib dan dilanjutkan oleh pamannya yaitu Abu Talib.
Muhammad kemudian menikah dengan seorang janda bernama Siti Khadijah dan menjalani kehidupan secara sederhana.
Ketika Muhammad berusia 40 tahun, ia mulai mendapatkan wahyu yang disampaikan Malaikat Jibril, dan sesudahnya selama beberapa waktu mulai mengajarkan ajaran Islam secara tertutup kepada para sahabatnya.
 Setelah tiga tahun menyebarkan Islam secara sembunyi-sembunyi, akhirnya ajaran Islam kemudian juga disampaikan secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekkah, yang mana sebagian menerima dan sebagian lainnya menentangnya.

Pada tahun 622 masehi, Muhammad dan pengikutnya berpindah ke Madinah.
Peristiwa ini disebut Hijrah, dan semenjak peristiwa itulah dasar permulaan perhitungan kalender Islam.
Di Madinah, Muhammad dapat menyatukan orang-orang anshar (kaum muslimin dari Madinah) dan muhajirin (kaum muslimin dari Mekkah), sehingga semakin kuatlah umat Islam.
Dalam setiap peperangan yang dilakukan melawan orang-orang kafir, umat Islam selalu mendapatkan kemenangan.
Dalam fase awal ini, tak terhindarkan terjadinya perang antara Mekkah dan Madinah.

Keunggulan diplomasi nabi Muhammad SAW pada saat perjanjian Hudaibiyah, menyebabkan umat Islam memasuki fase yang sangat menentukan.
Banyak penduduk Mekkah yang sebelumnya menjadi musuh kemudian berbalik memeluk Islam, sehingga ketika penaklukan kota Mekkah oleh umat Islam tidak terjadi pertumpahan darah.
Ketika Muhammad wafat, hampir seluruh Jazirah Arab telah memeluk agama Islam.

Khalifah Rasyidin
Khalifah Rasyidin atau Khulafaur Rasyidin memilki arti pemimpin yang baik diawali dengan kepemimpinan Abu Bakar, dan dilanjutkan oleh kepemimpinan Umar bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abu Thalib.
 Pada masa ini umat Islam mencapai kestabilan politik dan ekonomi.
Abu Bakar memperkuat dasar-dasar kenegaraan umat Islam dan mengatasi pemberontakan beberapa suku-suku Arab yang terjadi setelah meninggalnya Muhammad.
Umar bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abu Thalib berhasil memimpin balatentara dan kaum Muslimin pada umumnya untuk mendakwahkan Islam, terutama ke Syam, Mesir, dan Irak.
Dengan takluknya negeri-negeri tersebut, banyak harta rampasan perang dan wilayah kekuasaan yang dapat diraih oleh umat Islam.

Masa kekhalifahan selanjutnya
Setelah periode Khalifah Rasyidin, kepemimpinan umat Islam berganti dari tangan ke tangan dengan pemimpinnya yang juga disebut "khalifah", atau kadang-kadang "amirul mukminin", "sultan", dan sebagainya.
Pada periode ini khalifah tidak lagi ditentukan berdasarkan orang yang terbaik di kalangan umat Islam, melainkan secara turun-temurun dalam satu dinasti (bahasa Arab: bani) sehingga banyak yang menyamakannya dengan kerajaan; misalnya kekhalifahan Bani Umayyah, Bani Abbasiyyah, hingga Bani Utsmaniyyah.

Besarnya kekuasaan kekhalifahan Islam telah menjadikannya salah satu kekuatan politik yang terkuat dan terbesar di dunia pada saat itu.
Timbulnya tempat-tempat pembelajaran ilmu-ilmu agama, filsafat, sains, dan tata bahasa Arab di berbagai wilayah dunia Islam telah mewujudkan satu kontinuitas kebudayaan Islam yang agung.
Banyak ahli-ahli ilmu pengetahuan bermunculan dari berbagai negeri-negeri Islam, terutamanya pada zaman keemasan Islam sekitar abad ke-7 sampai abad ke-13 masehi.

Luasnya wilayah penyebaran agama Islam dan terpecahnya kekuasaan kekhalifahan yang sudah dimulai sejak abad ke-8, menyebabkan munculnya berbagai otoritas-otoritas kekuasaan terpisah yang berbentuk
"kesultanan"; misalnya Kesultanan Safawi, Kesultanan Turki Seljuk, Kesultanan Mughal, Kesultanan Samudera Pasai dan Kesultanan Malaka, yang telah menjadi kesultanan-kesultanan yang memiliki kekuasaan yang kuat dan terkenal di dunia.
Meskipun memiliki kekuasaan terpisah, kesultanan-kesultanan tersebut secara nominal masih menghormati dan menganggap diri mereka bagian dari kekhalifahan Islam.

Pada kurun ke-18 dan ke-19 masehi, banyak kawasan-kawasan Islam jatuh ke tangan penjajah Eropa.
Kesultanan Utsmaniyyah (Kerajaan Ottoman) yang secara nominal dianggap sebagai kekhalifahan Islam terakhir, akhirnya tumbang selepas Perang Dunia I.
Kerajaan ottoman pada saat itu dipimpin oleh Sultan Muhammad V.
Karena dianggap kurang tegas oleh kaum pemuda Turki yang di pimpin oleh mustafa kemal pasha atau kemal attaturk, sistem kerajaan dirombak dan diganti menjadi republik.


Kepercayaan

Kepercayaan dasar Islam dapat ditemukan pada dua kalimah shahādatāin ("dua kalimat persaksian"),
yaitu "Laa ilaha illallah, Muhammadar Rasulullah" — yang berarti "Tiada Tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan Allah".

 Adapun bila seseorang meyakini dan kemudian mengucapkan dua kalimat persaksian ini, berarti ia sudah dapat dianggap sebagai seorang Muslim atau mualaf (orang yang baru masuk Islam dari kepercayaan lamanya).
Kaum Muslim percaya bahwa Allah mewahyukan al-Qur'an kepada Muhammad sebagai Khataman Nabiyyin (Penutup Para Nabi) dan menganggap bahwa al-Qur'an dan Sunnah (setiap perkataan dan perbuatan Muhammad) sebagai sumber fundamental Islam.

 Mereka tidak menganggap Muhammad sebagai pengasas agama baru, melainkan sebagai pembaharu dari keimanan monoteistik dari Ibrahim, Musa, Isa, dan nabi lainnya.
Tradisi Islam menegaskan bahwa agama Yahudi dan Kristen telah membelokkan wahyu yang Tuhan berikan kepada nabi-nabi ini dengan mengubah teks atau memperkenalkan intepretasi palsu, ataupun kedua-duanya.
Umat Islam juga meyakini al-Qur'an sebagai kitab suci dan pedoman hidup mereka yang disampaikan oleh Allah kepada Muhammad.
melalui perantara Malaikat Jibril yang sempurna dan tidak ada keraguan di dalamnya (Al-Baqarah [2]:2).

Allah juga telah berjanji akan menjaga keotentikan al-Qur'an hingga akhir zaman dalam suatu ayat.
Adapun sebagaimana dinyatakan dalam al-Qur'an, umat Islam juga diwajibkan untuk mengimani kitab suci dan firman-Nya yang diturunkan sebelum al-Qur'an (Zabur, Taurat, Injil dan suhuf para nabi-nabi yang lain) melalui nabi dan rasul terdahulu adalah benar adanya.
Umat Islam juga percaya bahwa selain al-Qur'an, seluruh firman Allah terdahulu telah mengalami perubahan oleh manusia.
Mengacu pada kalimat di atas, maka umat Islam meyakini bahwa al-Qur'an adalah satu-satunya kitab Allah yang benar-benar asli dan sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya.

Umat Islam juga meyakini bahwa agama yang dianut oleh seluruh nabi dan rasul utusan Allah sejak masa Adam adalah agama tauhid, dengan demikian tentu saja Ibrahim juga menganut ketauhidan secara hanif (murni imannya) maka menjadikannya seorang muslim.
 Pandangan ini meletakkan Islam bersama agama Yahudi dan Kristen dalam rumpun agama yang mempercayai Nabi Ibrahim as.
Di dalam al-Qur'an, penganut Yahudi dan Kristen sering disebut sebagai Ahli Kitab atau Ahlul Kitab.

Hampir semua Muslim tergolong dalam salah satu dari dua mazhab terbesar, Sunni (85%) dan Syiah (15%).
Perpecahan terjadi setelah abad ke-7 yang mengikut pada ketidaksetujuan atas kepemimpinan politik dan keagamaan dari komunitas Islam ketika itu.
Islam adalah agama pradominan sepanjang Timur Tengah, juga di sebagian besar Afrika dan Asia.
Komunitas besar juga ditemui di Cina, Semenanjung Balkan di Eropa Timur dan Rusia.
Terdapat juga sebagian besar komunitas imigran Muslim di bagian lain dunia, seperti Eropa Barat.
Sekitar 20% Muslim tinggal di negara-negara Arab, 30% di subbenua India dan 15.6% di Indonesia, negara Muslim terbesar berdasar populasi.

Negara dengan mayoritas pemeluk Islam Sunni adalah Indonesia, Arab Saudi, dan Pakistan sedangkan negara dengan mayoritas Islam Syi'ah adalah Iran dan Irak.
Doktrin antara Sunni dan Syi'ah berbeda pada masalah imamah (kepemimpinan) dan peletakan Ahlul Bait (keluarga keturunan Muhammad).
Namun secara umum, baik Sunni maupun Syi'ah percaya pada rukun Islam dan rukun iman walaupun dengan terminologi yang berbeda.

Saat ini diperkirakan terdapat antara 1.250 juta hingga 1,4 milyar umat Muslim yang tersebar di seluruh dunia.
Dari jumlah tersebut sekitar 18% hidup di negara-negara Arab, 20% di Afrika, 20% di Asia Tenggara, 30% di Asia Selatan yakni Pakistan, India dan Bangladesh.
Populasi Muslim terbesar dalam satu negara dapat dijumpai di Indonesia.
Populasi Muslim juga dapat ditemukan dalam jumlah yang signifikan di Republik Rakyat Cina, Amerika Serikat, Eropa, Asia Tengah, dan Rusia.

Pertumbuhan Muslim sendiri diyakini mencapai 2,9% per tahun, sementara pertumbuhan penduduk dunia hanya mencapai 2,3%.
Besaran ini menjadikan Islam sebagai agama dengan pertumbuhan pemeluk yang tergolong cepat di dunia.
 Beberapa pendapat menghubungkan pertumbuhan ini dengan tingginya angka kelahiran di banyak negara Islam (enam dari sepuluh negara di dunia dengan angka kelahiran tertinggi di dunia adalah negara dengan mayoritas Muslim
Namun belum lama ini, sebuah studi demografi telah menyatakan bahwa angka kelahiran negara Muslim menurun hingga ke tingkat negara Barat.

Kesimpulan :
Islam Adalah Agama Terakhir sebagai Penyempurnaan.
Mempunyai Nabi Terakhir Yaitu : Nabi Muhammad SAW.
Kitab Suci :Al QUran
Rumah ibadat umat Muslim disebut masjid atau mesjid.
Ibadah yang biasa dilakukan di Masjid antara lain salat berjama'ah, ceramah agama, perayaan hari besar, diskusi agama, belajar mengaji (membaca Al-Qur'an) dan lain sebagainya.


DiAmbil dari Wikipedia Indonesia

MENGENAL MANUSIA PURBA

RINGKASAN SEJARAH INDONESIA BAB 1 (MENGENAL MANUSIA PURBA)
Mengamati lingkungan
Pernahkah kamu mendengar tentang Situs Manusia Purba Sangiran? Kini Situs Manusia Purba Sangiran telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia, tentu ini sangat membanggakan bangsa Indonesia. Pengakuan tersebut tentu didasari berbagai pertimbangan yang kompleks. Satu di antaranya
karena di wilayah tersebut tersimpan ribuan peninggalan manusia purba yang menunjukkan proses kehidupan manusia dari masa lalu. Sangiran telah menjadi sentra kehidupan manusia purba. Berbagai penelitian dari para ahli juga dilakukan di sekitar Sangiran.

Beberapa temuan fosil di Sangiran telah mendorong para ahli untuk terus melakukan penelitian termasuk di luar Sangiran. Dari Sangiran kita mengenal beberapa jenis manusia purba di Indonesia. Setelah ditetapkan sebagai warisan dunia, Situs Manusia Purba Sangiran dikem bangkan sebagai pusat penelitian dalam negeri dan luar negeri, serta sebagai tempat wisata. Selain itu Sangiran juga memberi manfaat kepada masyarakat di sekitarnya, karena pariwisata di daerah tersebut.
Untuk memahami jenis dan ciri-ciri manusia purba di Indonesia mari kita telaah bacaan berikut ini.

Memahami Teks
Peninggalan manusia purba untuk sementara ini yang paling banyak ditemukan berada di Pulau Jawa. Meskipun di daerah lain tentu juga ada, tetapi para peneliti belum berhasil menemukan tinggalan tersebut atau masih sedikit yang berhasil ditemukan, misalnya di Flores. Di bawah ini akan dipaparkan beberapa penemuan penting fosil manusia di beberapa tempat.

1. Sangiran
Perjalanan kisah perkembangan manusia di dunia tidak dapat kita lepaskan dari keberadaan bentangan luas perbukitan tandus yang berada diperbatasan Kabupaten Sragen dan Kabupaten Karanganyar. Lahan itu dikenal dengan nama Situs Sangiran. Di dalam buku Harry Widianto dan Truman Simanjuntak, Sangiran
Menjawab Dunia diterangkan bahwa Sangiran merupakan sebuah kompleks situs manusia purba dari Kala Pleistosen yang paling lengkap dan paling penting di Indonesia, dan bahkan di Asia. Lokasi tersebut merupakan pusat perkembangan manusia dunia, yang memberikan petunjuk tentang keberadaan manusia sejak 150.000 tahun yang lalu. Situs Sangiran itu mempunyai luas delapan kilometer pada arah utara-selatan dan tujuh kilometer arah timur-barat. Situs Sangiran merupakan suatu kubah raksasa yang berupa cekungan besar di pusat kubah akibat adanya erosi di bagian puncaknya. Kubah raksasa itu diwarnai dengan
perbukitan yang bergelombang. Kondisi deformasi geologis itu menyebabkan tersingkapnya berbagai
lapisan batuan yang mengandung fosil-fosil manusia purba dan binatang, termasuk artefak.

Berdasarkan materi tanahnya, Situs Sangiran berupa endapan lempung hitam dan pasir fluviovolkanik,
tanahnya tidak subur dan terkesan gersang pada musim kemarau. Sangiran pertama kali ditemukan oleh P.E.C. Schemulling tahun 1864, dengan laporan penemuan fosil vertebrata dari Kalioso, bagian dari wilayah Sangiran. Semenjak dilaporkan Schemulling situs itu seolah-olah terlupakan dalam waktu yang lama. Eugene
Dubois juga pernah datang ke Sangiran, akan tetapi ia kurang tertarik dengan temuan-temuan di wilayah Sangiran. Pada 1934, G.H.R von Koenigswald menemukan artefak litik di wilayah Ngebung yang terletak sekitar dua km di barat laut kubah Sangiran. Artefak litik itulah yang kemudian menjadi temuan penting bagi Situs Sangiran. Semenjak penemuan von Koenigswald, Situs Sangiran menjadi sangat terkenal berkaitan dengan penemuan-penemuan fosil Homo erectus secara sporadis dan berkesinambungan. Homo erectus adalah takson paling penting dalam sejarah manusia,sebelum masuk pada tahapan manusia Homo sapiens, manusia modern.

Situs Sangiran tidak hanya memberikan gambaran tentang evolusi fisik manusia saja, akan tetapi juga memberikan gambaran nyata tentang evolusi budaya, binatang, dan juga lingkungan. Beberapa fosil yang ditemukan dalam seri geologis-stratigrafis yang diendapkan tanpa terputus selama lebih dari dua juta tahun,
menunjukan tentang hal itu. Situs Sangiran telah diakui sebagai salah satu pusat evolusi manusia di dunia. Situs itu ditetapkan secara resmi sebagai Warisan Dunia pada 1996, yang tercantum dalam nomor 593 Daftar Warisan Dunia (World Heritage List) UNESCO.

Perhatikan baik-baik gambar fosil manusia purba di samping, fosil itu juga disebut sebagai Sangiran 17 sesuai dengan nomor seri penemuannya. Fosil itu merupakan fosil Homo erectus yang terbaik di Sangiran. Ia ditemukan di endapan pasir fluvio-volkanik di Pucang, bagian wilayah Sangiran. Fosil itu merupakan dua di
antara Homo erectus di dunia yang masih lengkap dengan mukanya. Satu ditemukan di Sangiran dan
satu lagi di Afrika.

2. Trinil, Ngawi, Jawa Timur

Trinil adalah sebuah desa di pinggiran Bengawan Solo, masuk wilayah administrasi Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Tinggalan purbakala telah lebih dulu ditemukan di daerah ini jauh sebelum von Koenigswald menemukan Sangiran pada 1934. Ekskavasi yang dilakukan oleh Eugene Dubois di Trinil telah membawa penemuan sisa-sisa manusia purba yang sangat berharga bagi dunia pengetahuan. Penggalian Dubois dilakukan pada endapan alluvial Bengawan Solo. Dari lapisan ini ditemukan atap tengkorak Pithecanthropus erectus, dan beberapa buah tulang paha (utuh dan fragmen) yang menunjukkan pemiliknya telah berjalan tegak.

Tengkorak Pithecanthropus erectus dari Trinil sangat pendek tetapi memanjang ke belakang. Volume otaknya sekitar 900 cc, di antara otak kera (600 cc) dan otak manusia modern (1.200-1.400cc). Tulang kening sangat menonjol dan di bagian belakang mata, terdapat penyempitan yang sangat jelas, menandakan otak yang belum berkembang. Pada bagian belakang kepala terlihat bentuk yang meruncing yang diduga pemiliknya merupakan perempuan. Berdasarkan kaburnya sambungan perekatan antar tulang kepala, ditafsirkan inividu ini telah mencapai usia dewasa. Selain tempat-tempat di atas, peninggalan manusia purba tipe ini juga ditemukan di Perning, Mojokerto, Jawa Timur; Ngandong, Blora, Jawa Tengah; Sambungmacan, Sragen, Jawa Tengah.

Berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan oleh para ahli, dapatlah direkonstruksi beberapa jenis manusia purba yang pernah hidup di zaman praaksara.

1. Jenis Meganthropus
Jenis manusia purba ini terutama berdasarkan penelitian von Koenigswald di Sangiran tahun 1936 dan 1941 yang menemukan fosil rahang manusia yang berukuran besar. Dari hasil rekonstruksi ini kemudian para ahli menamakan jenis manusia ini dengan sebutan Meganthropus paleojavanicus, artinya manusia raksasa dari Jawa. Jenis manusia purba ini memiliki ciri rahang yang kuat dan badannya tegap.Diperkirakan makanan jenis manusia ini adalah tumbuhtumbuhan. Masa hidupnya diperkirakan pada zaman Pleistosen Awal.

2. Jenis Pithecanthropus
Jenis manusia ini didasarkan pada penelitian Eugene Dubois tahun 1890 di dekat Trinil, sebuah desa di pinggiran Bengawan Solo, di wilayah Ngawi. Setelah direkonstruksi terbentuk kerangka manusia, tetapi masih terlihat tanda-tanda kera. Oleh karena itu jenis ini dinamakan Pithecanthropus erectus, artinya manusia kera yang berjalan tegak.Jenis ini juga ditemukan di Mojokerto, sehingga disebut Pithecanthropus
mojokertensis. Jenis manusia purba yang juga terkenal sebagai rumpun Homo erectus ini paling banyak ditemukan di Indonesia. Diperkirakan jenis manusia purba ini hidup dan berkembang sekitar zaman Pleistosen Tengah.

3. Jenis Homo
Fosil jenis Homo ini pertama diteliti oleh von Reitschoten di Wajak. Penelitian dilanjutkan oleh Eugene Dubois bersama kawan-kawan dan menyimpulkan sebagai jenis Homo. Ciri-ciri jenis manusia Homo ini muka lebar, hidung dan mulutnya menonjol. Dahi juga masih menonjol, sekalipun tidak semenonjol jenis Pithecanthropus. Bentuk fisiknya tidak jauh berbeda dengan manusia sekarang. Hidup dan perkembangan jenis manusia ini sekitar 40.000 – 25.000 tahun yang lalu. Tempat-tempat penyebarannya tidak hanya di Kepulauan Indonesia tetapi juga di Filipina dan Cina Selatan. Homo sapiens artinya ‘manusia sempurna’
baik dari segi fisik, volume otak maupun postur badannya yang secara umum tidak jauh berbeda dengan manusia modern. Kadang-kadang Homo sapiens juga diartikan dengan ‘manusia bijak’ karena telah lebih maju dalam berfikir dan menyiasati tantangan alam. Bagaimanakah mereka muncul ke bumi pertama kali dan kemudian menyebar dengan cepat ke berbagai penjuru dunia hingga saat ini? Para ahli paleoanthropologi dapat melukiskan perbedaan morfologis antara Homo sapiens dengan pendahulunya, Homo erectus.
Rangka Homo sapiens kurang kekar posturnya dibandingkan Homo erectus. Salah satu alasannya karena
tulang belulangnya tidak setebal dan sekompak Homoerectus.

Uraian mengenai jenis-jenis manusia ini selengkapnya dapat juga dibaca pada buku Harry Widianto dan Truman Simanjuntak, Sangiran Menjawab Dunia. Hal ini mengindikasikan bahwa secara fisik Homo
sapiens jauh lebih lemah dibanding sang pendahulu tersebut. Di lain pihak, ciri-ciri morfologis maupun biometriks Homo sapiens menunjukkan karakter yang lebih berevolusi dan lebih modern dibandingkan dengan Homo erectus. Sebagai misal, karakter evolutif yang paling signifikan adalah bertambahnya
kapasitas otak. Homo sapiens mempunyai kapasitas otak yang jauh lebih besar (rata-rata 1.400 cc), dengan atap tengkorak yang jauh lebih bundar dan lebih tinggi dibandingkan dengan Homo erectus yang mempunyai tengkorak panjang dan rendah, dengan kapasitas otak 1.000 cc. Segi-segi morfologis dan tingkatan kepurbaannya menunjukkan ada perbedaan yang sangat nyata antara kedua spesies dalam genus Homo tersebut. Homo sapiens akhirnya tampil sebagai spesies yang sangat tangguh dalam beradaptasi
dengan lingkungannya, dan dengan cepat menghuni berbagai permukaan dunia ini.

Berdasarkan bukti-bukti penemuan, sejauh ini manusia modern awal di Kepulauan Indonesia dan Asia Tenggara paling tidak telah hadir sejak 45.000 tahun yang lalu. Dalam perkembangannya, kehidupan manusia modern ini dapat dikelompokkan dalam tiga tahap, yaitu (i) kehidupan manusia modern awal yang kehadirannya hingga akhir zaman es (sekitar 12.000 tahun lalu), kemudian dilanjutkan oleh (ii) kehidupan manusia modern yang lebih belakangan, dan berdasarkan karakter fisiknya dikenal sebagai ras Austromelanesoid. (iii) mulai di sekitar 4000 tahun lalu muncul penghuni baru di Kepulauan Indonesia yang dikenal sebagai penutur bahasa Austronesia. Berdasarkan karakter fisiknya, makhluk manusia ini tergolong dalam ras Mongolid. Ras inilah yang kemudian berkembang hingga menjadi bangsa Indonesia sekarang.

Beberapa spesimen (penggolongan) manusia Homo sapiens dapat dikelompokkan sebagai berikut,

a. Manusia Wajak
Manusia Wajak (Homo wajakensis) merupakan satu-satunya temuan di Indonesia yang untuk sementara dapat disejajarkan perkembangannya dengan manusia modern awal dari akhir Kala Pleistosen. Pada tahun 1889, manusia Wajak ditemukan oleh B.D. van Rietschoten di sebuah ceruk di lereng pegunungan karst di barat laut Campurdarat, dekat Tulungagung, Jawa Timur.

b. Manusia Liang Bua
Pengumuman tentang penemuan manusia Homo floresiensis tahun 2004 menggemparkan dunia ilmu pengetahuan. Sisa-sisa manusia ditemukan di sebuah gua Liang Bua oleh tim peneliti gabungan Indonesia dan Australia. Sebuah gua permukiman prasejarah di Flores. Liang Bua bila diartikan secara harfiah merupakan sebuah gua yang dingin. Sebuah gua yang sangat lebar dan tinggi dengan permukaan tanah yang datar, merupakan tempat bermukim yang nyaman bagi manusia pada masa praaksara. Hal itu bisa dilihat dari kondisi lingkungan sekitar gua yang sangat indah.
 
SUMBER: http://okiolga.blogspot.co.id/2013/08/ringkasan-sejarah-indonesia-bab-1_4.html

MENGETAHUI KELEMAHAN DAN KELEBIHAN DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Analisis Teori Belajar

Kelemahan Dan Kelebihan Teori Belajar Behavioristik Dan HumanistiK    

Dalam dunia pendidikan terdapat macam-macam teori belajar yang sering kali diterapkan oleh seorang guru ketika sedang memberikan sebuah materi di dalam kelas. Tapi, sering kali terjadi peserta didik tidak mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Hal tersebut menyebabkan mereka tidak bisa menerima materi yang disampaikan guru secara maksimal.
Pada dasarnya peserta didik hanya membutuhkan proses pembelajaran yang menyenagkan agar mereka tidak bosan di dalam kelas. Hal itu terjadi karena dalam penerapan teori belajar, seorang guru belum mampu menerapkan teori pembelajaran secara baik. Seharusnya guru harus mempelajari terlebih dahulu tentang kelemahan dan kelebihan teori pembelajaran tersebut. Agar dapat meminimalkan kekurangan dan memaksimalkan kelebihan dari teori-teori pembelajaran, salah satunya adalah teori belajar behavioristik dan humanistik. Dengan demikian proses pembelajaran akan berjalan secara maksimal.
  1. Pengertian Teori Belajar Behavioristik dan Humanistik

Sebelum mengetahui kelemahan dan kelebihan teori behavioristik dan teori humanistik tentu harus mengetahui pengertian teori tersebut. Teori belajar behavioristik adalah perubahan tingkah laku sebagai hasil pengalaman belajar dari adanya interaksi antara stimulus dan respon. Sedangkan teori belajar humanistik adalah suatu upaya guru dalam membantu peserta didik untuk mengembangkan dan memunculkan potensi-potensi yang dimiliki peserta didik.

  1. Kelemahan Dan Kekurangan Teori Behavioristik

  1. Kelemahan
  • Pembelajaran siswa yang berpusat pada guru (teacher centered learning), bersifat meanistik, dan hanya berorientasi pada hasil yang diamati dan diukur.
  • Murid hanya mendengarkan dengan tertib penjelasan guru dan menghafalkan apa yang didengar dan dipandang sebagai cara belajar yang efektif.
  • Siswa ( tori skinner ) baik hukuman verbal maupun fisik seperti kata – kata kasar , ejekan , jeweran yang justru berakibat buruk pada siswa.
  • tidak mampu menjelaskan situasi belajar yang kompleks, sebab banyak variabel atau hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan dan atau belajar yang tidak dapat diubah menjadi sekedar hubungan stimulus dan respon.
  • tidak mampu menjelaskan alasan-alasan yang mengacaukan hubungan antara stimulus dan respon ini dan tidak dapat menjawab hal-hal yang menyebabkan terjadinya penyimpangan antara stimulus yang diberikan dengan responnya.

  1. Kelebihan

  • Sangat cocok untuk memperoleh kemampuan yang membutuhkan praktek dan pembiasaan yang mengandung unsur-unsur seperti kecepatan, spontanitas, kelenturan, refleks, dan daya tahan.
  • Mampu mengarahkan siswa untuk berfikir linier, konvergen, tidak kreatif dan tidak produktif.
  • membawa siswa menuju atau mencapai target tertentu, sehingga menjadikan peserta didik untuk bisa bebas berkreasi dan berimajinasi.

  1. Kelemahan Dan Kelebihan Teori Belajar Humanistik

  1. Kelemahan

  • Bersifat individual, proses belajar tidak akan berhasil jika tidak ada motivasi dan lingkungan yang mendukung, sulit diterapkan dalam konteks yang lebih praktis.
    • Peserta didik kesulitan dalam mengenal diri dan potensi-potensi yang ada pada diri mereka.
    • Teori humanistik tidak bisa diuji dengan mudah dan banyak konsep dalam psikologi humanistik.
  1.    Kelebihan
  • Bersifat pembentukan kepribadian,hati nurani,perubahan sikap,analisis terhadapfenomenasocial. Siswa merasa senang,berinisiatif dalam belajar. Guru menerima siswa apa adanya,memahami jalan pikiran siswa.
  • siswa d ituntut untuk berusaha agar lambat laun mampu mencapai aktualisasi diri dengan sebaik-baiknya dan mempunyai pengaruh yang signifikan pada ilmu psikologi danbudaya populer.
  • selalu mengedepankan akan hal-hal yang bernuansa demokratis, partisipatif-dialogis dan humanis.
  • Suasana pembelajaran yang saling menghargai, adanya kebebasan berpendapat, kebebasan mengungkapkan gagasan.
  • keterlibatan peserta didik dalam berbagai aktivitas di sekolah, dan lebih-lebih adalahkemampuan hidup bersama (komunal-bermasyarakat) diantara peserta didik yang tentunyamempunyai pandangan yang berbeda-beda.

A. Kesimpulan
Menurut pembahasan yang sudah tepapar di atas, dapat disimpulkan dalam kalimat yang lebih sederhana. Bahwa pengertian teori behavioristik adalah siswa akan menerima sebuah stimulus untuk memunculkan gagasan yang sudah ada dalam memorynya. Dan teori belajar humanistik adalah siswa diberikan suatu masalah dan dituntut untuk memunculkan ide atau solusi dari masalah tersebut. Masing-masing teori mempunyai kelemahan dan kelebihan, jadi menjadi seorang guru harus bisa memahami kelemahan dan kelebihan tersebut. Agar dalam penerapannya seorang guru mampu membuat proses pembelajaran menjadi maksimal.
 
SUMBER: https://afidburhanuddin.wordpress.com/2014/07/19/kelemahan-dan-kelebihan-teori-belajar-behavioristik-dan-humanistik/
________________

MANFAAT OLAHRAGA


                      Kesehatan                  Manfaat                    Penyakit                      Nutrisi
                               
                                            Home»Manfaat»Manfaat Olahraga Bagi Tubuh

Manfaat Olahraga Bagi Tubuh




Tidak seperti mesin yang akan rusak apabila digunakan terus menerus, tubuh kita justru akan makin sehat bila digunakan untuk bergerak dan beraktifitas selama tidak berlebihan. Salah satu cara untuk mencapai kesehatan yang optimal adalah dengan berolahraga secara teratur.
manfaat olahraga
Manfaat olahraga bagi tubuh sangat banyak, disini kita akan membahas manfaat olahraga bagi jasmani dan rohani. Beberapa manfaat berolahraga:
1. Membantu mengontrol berat badan
Olahraga dapat membantu mencapai berat badan ideal yang sehat. Saat berolahraga kalori akan dibakar, kelebihan lemak tubuh akan diubah menjadi energi, bahkan metabolisme tubuh akan tetap tinggi meskipun kita selesai berolahraga.
2. Olahraga membantu meningkatkan mood
Sedang sedih atau galau? jangan khawatir karena ada banyak cara untuk meningkatkan mood supaya menjadi lebih baik. Salah satu cara yang efektif adalah dengan berolahraga secara. Luangkan waktu 30 menit untuk berjalan-jalan agak cepat saat mood sedang tidak begitu baik dan perhatikan mood anda setelahnya.
3. Manfaat olahraga dalam mencegah berbagai penyakit
Khawatir dengan penyakit jantung? atau ingin mencegah tekanan darah tinggi? Olahraga ringan yang teratur mampu mengendalikan resiko berbagai macam penyakit termasuk penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Olahraga dapat menurunkan LDL, trigliserid dan mampu meningkatkan kolesterol baik (HDL). Tidak hanya itu saja olahraga juga dapat mencegah stroke, dibetes tipe 2, sindrom metabolik, kanker dan radang sendi.
4. Meningkatkan energi
Jika anda kesehariannya kurang bersemangat dan merasa tubuh kekurangan energi, olahraga mungkin bisa menjadi solusi kondisi ini. Aktifitas fisik dapat meningkatkan jumlah oksigen dan nutrisi yang sampai ke sel akibatnya kekuatan otot meningkat, daya tahan juga meningkat. Olahraga membuat jantung dan paru-paru berkerja secara efisien sehingga energi yang dihasilkan menjadi semakin besar, siap untuk digunakan untuk segala aktifitas anda.
5. Meningkatkan memori
produktifitas hippocampus akan meningkat saat kita mengeluarkan keringat. bagian otak ini berfungsi untuk meningkatkan memori. Dari mulai anak-anak, remaja, dewasa hingga manula dapat mendapatkan manfaat ini.
Yang perlu diperhatikan pada saat berolahraga adalah tidak berlebihan. Seringkali kita terlalu asik saat berolahraga atau memiliki motivasi berlebihan ingin menurunkan berat badan sehingga sampai olahraga berat selama berjam-jam. Jika dibiarkan terus menerus bukannya manfaat yang didapat justru kita bisa mengalami kondisi overtraining dimana tubuh akan kelelahan, daya tahan tubuh turun dan rasa sakit disekujur tubuh.
Olahraga sebaiknya dengan intensitas ringan-sedang dengan durasi kurang lebih 30 menit per sesi. Olahraga selama setengah jam 3-5 kali seminggu lebih baik daripada olahraga 2 jam hanya sekali seminggu.

sumber: http://disehat.com/manfaat-olahraga-bagi-tubuh/

EKONOMI MIKRO

  

Pengertian Ekonomi Mikro - Teori dasar dalam ilmu ekonomi dibedakan menjadi dua, yaitu teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro. Ilmu ekonomi mikro pada dasarnya mempelajari perilaku ekonomi dari satuan penqambilan keputusan individu, seperti konsumen, pemilik sumber daya, dan perusahaan-perusahaan dalam perekonomian bebas usaha. Jadi, pengertian ilmu ekonomi mikro (micro economics) adalah ilmu ekonomi yang mengkhususkan untuk mempelajari perilaku individu manusia dalam rangka memenuhi kebutuhannya.

Pengertian  ilmu Ekonomi  

Ilmu enonomi menurut Prof. P.A. Samuelson, seorang ahli ekonomi mengemukakan, “Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai bagaimana orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan cara atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber daya yang terbatas tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk keperluan konsumsi sekarang dan di masa mendatang, kepada berbagai orang dan golongan masyarakat. Ilmu ekonomi menganalisis biaya dan keuntungan serta memperbaiki corak penggunaan sumber daya-sumber daya.” Pada dasarnya ilmu ekonomi mempelajari perihal pilihan dan keputusan yang dilakukan setiap orang dalam memobilisasi dan mengalokasikan sumber ekonomi yang jumlahnya terbatas terhadap alat pemuas kebutuhan manusia yang tidak terbatas.
Teori dasar dalam ilmu ekonomi dibedakan menjadi dua, yaitu teori ekonomi mikro yang membahas permasalahan bersifat parsial atau bagian kecil dari kegiatan perekonomian, dan teori ekonomi makro, yang membahas permasalahan ekonomi yang bersifat global atau menyeluruh. Pembahasan ini masih sekilas tantang teori ekonomi mikro.

Pengertian Ekonomi Mikro

Pernahkah melihat kegiatan di pasar? Perhatikan perilaku pembeli dan penjual dalam melakukan transaksi. Ya, mereka saling menawar harga untuk mendapatkan kesepakatan harga atas barang atau jasa yang mereka butuhkan. Dari transaksi yang terjadi di pasar itulah sesungguhnya kita  telah belajar tentang ekonomi mikro. Pengertian ilmu ekonomi mikro (micro economics) adalah ilmu ekonomi yang mengkhususkan untuk mempelajari perilaku individu manusia dalam rangka memenuhi kebutuhannya.
Ekonomi mikro pada dasarnya mempelajari aktivitas-aktivitas perekonomian yang bersifat bagian kecil, yang memusatkan perhatiannya pada masalah bagaimana konsumen akan mengalokasikan pendapatannya yang terbatas terhadap berbagai macam barang dan jasa yang dibutuhkan, untuk memperoleh kepuasan maksimum. Ekonomi Mikro juga mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Ekonomi mikro juga mempelajari bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.

Ruang Lingkup Kajian Ekonomi Mikro

Ruang lingkup kajian ekonomi mikro adalah produsen dan konsumen. Tradisi berlandaskan teori Adam Smith. Ekonomi mikro dengan demikian memiliki ruang lingkup pada produsen dan konsumen. Produsen dan konsumen tersebut dalam dunia ekonomi yang nyata adalah individu-individu pada rumah tangga keluarga, masyarakat, atau perusahaan.

Aktivitas unit-unit ekonomi yang dikaji dalam ekonomi mikro di antaranya sebagai berikut.
  1. Mempelajari bagaimana perilaku seseorang sebagai konsumen, sebagai pemilik sumber-sumber ekonomi dan sebagai produsen.
  2. Mempelajari bagaimana arus perputaran barang dan jasa mulai dari produsen sampai pada konsumen.
  3. Mempelajari bagaimana harga-harga barang dan jasa itu dapat terbentuk.
  4. Mempelajari bagaimana produsen dalam menentukan tingkat produksi agar tercapai keuntungan yang maksimum.
  5. Mempelajari bagaimana konsumen atau rumah tangga mengalokasikan pendapatannya yang sangat terbatas untuk barang dan jasa yang dibutuhkan sehingga tercapai kepuasan maksimum.
Unit-unit ekonomi skala mikro tersebut harus berusaha mengalokasikan sumberdaya ekonomi yang terbatas untuk mampu mengoiptimalkan tingkat pemuasan kebutuhannya. Jadi melalui kajian/analisis ekonomi mikro dapat diperoleh kejelasan mengapa orangtua kamu harus mengatur dan membuat alokasi yang tepat dari pendapatan yang diperoleh untuk memenuhi kebutuhan hidup keluargamu, termasuk mengalokasikannya untuk keperluan pembelian peralatan sekolah, kuliah, dan sebagainya.

Masalah yang dianalisis dalam ekonomi mikro adalah:
  • Interaksi di pasar barang.
  • Tingkah laku penjual dan pembeli
  • Interaksi di pasar faktor-faktor produksi
Teori ekonomi mikro menganggap bahwa faktor produksi (alam, tenaga kerja, modal, dan Tengusaha) yang dimiliki oleh masyarakat sifatnya terbatas, sedangkan keinginan manusia tidak terbatas. Untuk itu masyarakat harus dapat memilih kegiatan ekonomi, yang meliputi kegiatan dalam memproduksi, menyalurkan, dan menggunakan barang maupun jasa.
 
 

MATEMATIKA EKONOMI

1.sifat-sifat matematika ekonomi
untuk menyatakan permasalahan dan juga menggunakn dalil2 matematis yg terkenal untuk membantu di dalam pembahasannya ,matematika ekonomi dapat di gunakan dalam teori ekonomi makro atau mikro ,keuangan negara , ekonomi perkotaan  dan lain2.
dapat di katakan saat ini matematika ekonomi digunakan dlm setiap buku pelajaran dasar ekonomi seperti metode ilmu ukur yg sering di gunakan untuk memperoleh hasil teoretis. akan tetapi biasanya metematika ekonomi digunakan untuk menjelaskan kasus-kasus teknis metematis seperti matrik,kulkulas,diferensial dan intergal. persamaan diferensial,persamaan diferens dan lain2 di luar ilmu ukur sederhana.


1.1 matematika versus non matematika ekonomi
perbedaan utama antara metematika ekonomi dan nonmatematika ekonomi adalah 
1.dalam matematika ekonomi, asumsi dan kesimpulan dinyatakan dalam simbol-simbol matematis bukan kata2 dan dalam persamaan-persamaan bukan kalimat2
2.sebagai pengganti logika nonmatematika ,banyak digunakan dalil-dalil matematis dalam suatu proses pembahasan. karena sebenarnya simbol2 dan kata2 sama (biasanya simbol didefinisikan dalam kata2) maka mudah untuk memilih salah satu diantaranya, namun mungkin tidak prlu di persoalkn lgi bahwa simbol lebih tepat dipergunakan dalam pembahasan deduktif dan tentu saja lebih ringkas, sehingga pernyataan tersebut menjadi lebih tepat.
sekali lagi pilihan antara logika matematika dan logika non matematika bukan merupakan persoalan yg penting ,namun matematika mempunyai keuntungan karena dapat memaksa para analisis untuk membuat asumsi asumsi secara jelas di setiap tahap pembahasannya. hal ini di karenakan dalil-dalil matematis biasanya dinyatakan dalam bentuk "jika-masa" sehingga dalam rangka mendapatkan bagian "maka" yg merupakan (hasil) dari dalil yg akan digunakan, para peneliti harus yakin bahwa bagian "jika" yg merupakan (syarat), telah secara jelas memenuhi asumsi-asumsi yg diambil.

Bab 1, sifat-sifat matematika ekonomi
timbul pertanyaan mengapa kita harus meninggalkan ilmu ukur. jawabannya adalah ,analisis ilmu ukur memang selain mempunyai manfaat penting, dalam penggambaran, tetapi juga memiliki kelemahan karena keterbatasan dimensi. misalnya dalam pembahasan kurva "indiferens" diasumsikan secara umum bahwa hanya ada dua barang yg tersedia untuk konsumen. penyederhanaan asumsi seperti ini sukar di terima tetapi di paksakan kepada kita,karena menggambar grafik tiga dimensi sangatlah sulit dan pembentukan grafik 4 dimensi (atau lebih) sebenarnya tidak mungkin
pendekatan matematis mempunyai beberapa keunggulan 
1.bahasa " yg digunakan lebih ringkas dan tepat
2.kaya akan dalil matematis sehingga mempermudah pemakaiannya 
3.mendorong kita untuk menyatan asumsi-asumsi secara jelas sebagai suatuprasyarat untuk mempergunakan dalil-dalil matematis agar terhindar dari asumsi-asumsi implisit yg tidak di inginkan
4.memungkinkan kita untuk menyelesaikan kasus dengan n variable.

kadang2 kita mendengar keritik-keritik yg menentang keunggulan ini bahwa teori matematis yg diperoleh merupakan sesuatu yg secara tak terelakan tidak realistis (unrealistic) tetapi keritik ini tidaklah benar.
teori adalah suatu gejala alami yg merupakan pemindahan dari dunia ekonomi secara umum. teori merupakan alat untuk memisahkan beberapa paktor paling penting dan melihat hubungan diantaranya, sehingga kita dapat mempelajari masalah utama tersebut. terlepas dari masalah yg rumit dari dunia nyata, jadi pernyataan bahwa teori tidak realistis merupakan kenyataan yg tidak dapat diterima sebagai suatu keritik yg benar terhadap teori, jadi secara logis tidak ada artinya mempersoalkan pendekatan manapun terhadap teori adalah "tidak realistis".
                pengertian konsep dasar matematika ekonomi

MATEMATIKA EKONOMI adalah aplikasi matematika metode , untuk mewakili teori ekonomi dan menganalilsis masalah-masalah yg di ajukan dalam ekonomi. hal ini memungkinkan formulasi dan derivasi dari hubungan kunci teori dalam kejelasan, umum , ketelitian , dan kesederhanaan.dengan konvensi,metode merujuk pada orang diluar geometri sederhana,seperti deferensial,dan intergal kalkus perbedaan dan persamaan deferensial ,aljabar metrik, dan pemprograman matematis dan lain metode komputasi

PENGERTIAN EKONOMI MANAJERIAL
DEFINISI EKONOMI MANAJERIAL

ekonomi manajerial (manajerial ekonomi) yaitu aplikasi penerapan teori ekonomi dan perangkat analisis ilmu keputusan untuk membahas bagaimana suatu organisasi dapat mencapai tujuan atau maksudnya dengan cara yg paling efisien.

MASALAH KEPUTUSAN MANAJEMEN
TEORI EKONOMI
-MIKROEKONOMI

MIKROEKONOMI ialah ilmu yg mempelajari tingkah laku ekonomis secara individual sebagai unit pengambil keputusan seperti ; konsumen individu ,pemilik sumber daya dan perusahaan bisnis di dalam sistem perdagangan bebas.sedangkan
MAKROEKONOMI ialah sebaliknya yaitu ilmu yg membahas output ,konsumsi,pekerjaan,investasi, dan harga secara keseluruhan (agregat) di perekonomian.teori ekonomi mempredikasi dan menjelaskan prilaku ekonomi yg menjadi paktor penentu yg paling penting atas pengambilan keputusan.

KETERKAITAN DENGAN ILMU KEPUTUSAN

ilmu keputusan terdiri dari perangkat matematika ekonomi dan ekonometri (statistika) untuk membentuk dan mengestimasi model keputusan yg di tujukan untuk menentukan prilaku optimum perusahaan yaitu mencapai tujuannya dengan cara yg paling efisien.

matematika ekonomi depergunakan untuk mempormulakan (menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yg di postulatkan dalam teori ekonomi. dan ekonomi kemudian menetapkan peralatan stastistik (terutama analisis regresi) pada data suniya nyata untuk mengestimasi model yg di postulatkan oleh teori ekonomi dan digunakan untuk peramalan (forecasting).

sebagai contoh, teori ekonomi mempostulatkan bahwa kuantitas yg diminta (Q) untuk suatu komositas adalah fungsi yg tergantung pada harga komoditas tersebut (P). pendapatan konsumen (Y) , dan harga komoditas lain yg berhubungan yaitu; komonditas komplementer (pc) , dan substitusi (ps) . bila di asumsika selera tidak berubah maka kita dapat mempostulatkan model formal matematika sebagai berikut

Q=f(P,Y,Pc,Ps)

dengan pormula di atas kita dapat mengestimasi hubungan empirisnya (ekonometri) yg memungkinkan perusahaan untuk menentukan seberapa besar perubahan Q dengan adanya perubahan dalam P,Y,Pc , dan Ps untuk meramalkan permintaan dimasa yg akan datang untuk komoditas tersebut agar manajemen dapat mencapai maksud dan tujuan perusahaan ( maksimal laba ) dengan cara yg paling efisien.

KETERKAITAN DENGAN BERBAGAI AREA FUNGSIONAL ILMU ADMININSTRASI BISNIS

area fungsional admininstrsi meliputi ; akuntansi, keuangan,pemasaran ,manajemen sumber daya manusia ,dan produksi. jadi ekonomi menejerial adalah suatu pelajaran yg ruang lingkupnya luas yg menggabungkan teori ekonomi , ilmu pengambilan keputusan,dan area fungsional ilmu admininstrasi bisnis dan membahas bagaimna ketiga hal tersebut berinteraksi satu sama lain pada saat perusahaan berusaha mencapai tujuannya dengan cara yg paling efisien.

PROSES YG TERKAIT DENGAN SEMUA PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENEJERIAL YAITU :

menetapkan tujuan perusahaan atau organisasi
mendefinisikan masalah yg dihadapi untuk mencapai tujuan tersebut
mengidentifikasi berbagai solusi solusi
memilih solusi yg terbaik dan berbagi solusi yg tersedia
mengimplementasikan keputusan tersebut


BAB 2. FUNGSI LINIER

PENGERTIAN
fungsi linier atau fungsi berderajat satu ialah fungsi yg pangkat tertinggi dari variable nya adalah pangkat satu, sesuai namanya setiap persamaan linier apabila digambarkan akan menghasilkan sebuah garis lurus

BENTUK UMUM PERSAMAAN LINIER
y=a + bx
dimana a adalah penggal garisnya pada sumbu pertikal Y
sedangkan b adalah koefisien arah atau gradien ,  koefisien adalah (bagian suku yg berupa bilangan atau konstan , biasanya di tuliskan sebelum lambang peubah seperti angka 2 dalam 2x atau dalam 2(x+y) garis yg bersangkutan.

2.2 PEMBENTUKAN PERSAMAAN LINIER
 sebuah persamaan linier dapat di bentuk melalui beberapa macam cara tergantung pada data yg tersedia berikut ini di contohkan 4macam cara yg dapat di tempuh untuk membentuk sebuah persamaan linier , masing2 berdasarkan data yg di ketahui  ke empat cara yg di maksud adalah:

CARA DWI-KOORDINAT
dari dua buah titik dapat di bentuk sebuah persamaan linier yg memenuhi kedua titik tersebut , apabila diketahui dua buah titik a dan b dengn koordinat masing-masing (x1,y1) dan (x2,y2)
maka rumus persamaan linier adalah :
y-y1x-x1
y2-y1  x2-x1

CONTOH SOAL:
misalkan di ketahui titik A (2,3) dan titik B (6,5) maka persamaan liniernya adalah ?

y-y1= x-x1         (RUMUS)
y2-y1 x2_ x1

y-3  x x-2
5-3      6_2

y-3  = x-2
   2     6_2

y-3  =  x-2
  2          4
y-3   = x-2
  2          4
4y-12 = 2x-4 ,4y =2x+8 ,y =2+0,5x






CARA KOORDINAT LERENG
apabila diketahui sebuah titik A  dengan koordinat (x1,y1) dan lereng garisnya B , maka persamaan liniernya adalah:
y-y1 = b (x-x1)


CONTOH SOAL:
andaikan diketahui bahwa titik A (2,3) dan lereng garisnya adalah 0,5 , maka persamaan linier yg memenuhi kedua persamaan kedua data ini adalah :

y-y1 =b (x-x1)
y-3 = 0,5 (x-2)
y-3 = 0,5 x-1
y=2+0,5x

CARA PENGGAL LERENG
sebuah persamaan linier dapat pula di bentu apabila diketahui penggalnya pada salah satu sumbu (a) dan lereng garis (b) yg memenuhi persamaan tersebut maka persamaan liniernya adalah
y=ax+b; a =penggal b =lereng

CONTOH SOAL
andaikan penggal sebuah garis pada sumbu vertikal dan sumbu horizontal masing-masing 2 dan -4 maka persamaan liniernya adalah:

y = a-  x
           c
y = 2-  2   x
          (-4)
y = 2 + 0,5 x

CONTOH SOAL PENGGAL LERENG
andaikan penggal dan lereng garis y = f (x) masing-masing adalah 2 dan 0,5 maka persamaan liniernya adalah
y = 2 + 5x
 
sumber : http://lluisaraniya.blogspot.co.id/2013/02/matematika-ekonomi.html

PENGANTAR MANAJEMEN

Pengantar Manajemen - Manajemen dan Manajer
MANAJEMEN DAN MANAJER
 
1.   Tingkat Manajemen
Secara umum “manajer” berarti setiap orang yang mempunyai tanggung jawab atas bawahan dan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya. Seperti halnya manajemen, manajer ada dalam setiap tipe organisasi. Ada banyak tipe manajer dengan tugas-tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda. Pada kesempatan ini akan kita bahas bermacam-macam tipe manajer yang ada, fungsi-fungsi yang dilaksanakan, kegiatan-kegiatan manajer dan berbagai ketrampilan yang dibutuhkan oleh para manajer. Manajer dapat diklasifikasikan dengan dua cara yaitu :
1)    Menurut tingkatan dalam organisasi; rendah, menengah, dan tinggi.
2)    Cakupan kegiatan organisasi dimana mereka bertanggung jawab; manajer umum dan fungsional.

A. Tingkatan manajer  dalam organisasi akan membagi manajer menjadi tiga golongan yang berbeda :
1)    Lower Manager (First Line) : Who are responsible for the work of operating employees only and do not supervise other managers; they are the first level managers in the organizational hierarchy. Manajer yang tingkatannya paling rendah dalam suatu organisasi yang memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional, mereka adalah manajemen lini pertama (first line or first level). Para manajer ini biasa disebut dengan ; Kepala Atau Pimpinan (Leader), Mandor (Foreman), dan Penyelia (Supervisors).
2)    Middle Manajer : Managers in the midrange of organizational hierarchy; they are responsible for the other managers and sometimes for some operating employees; they also report to more senior managers. Manajemen menengah dapat meliputi beberapa tingkatan dalam suatu organisasi, yang membawahi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan para manajer lainnya atau juga karyawan lainnya. Manajer menengah biasa disebut ; Manajer Departemen, Kepala Pengawas (Superintendents) dan sebagainya.
3)    Manajer Puncak (Top Manajer) : Managers responsible for the overall management of the organization; they establish operating policies and guide the organization’s interaction with its environment. Klasifikasi manajer tertinggi ini terdiri dari sekelompok kecil eksekutif, yang bertanggung jawab atas keseluruhan manajemen organisasi. Manajer puncak biasa disebut ; Direktur, Presiden, Kepala Divisi, Wakil Presiden Senior, dan sebagainya.

Perbedaan tingkatan manajemen akan membedakan pula fungsi-fungsi manajemen yang dijalankan. Terdapat dua fungsi utama manajemen, yaitu manajemen administratif dan manajemen operatif. Manajemen administratif, lebih berurusan dengan penetapan tujuan, perencanaan, penyusunan kepegawaian, dan pengawasan kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan. Sedangkan manajemen operatif, lebih mencakup kegiatan memotivasi, supervisi, dan komunikasi dengan para karyawan untuk mengarahkan mereka mencapai hasil-hasil secara efektif. Pada tingkatan manajemen rendah, para manajer akan banyak melaksanakan fungsi manajemen operatif. Semakin tinggi tingkatannya, mereka menjadi lebih terlibat dengan manajemen administratif. Semua tingkatan manajemen melaksanakan kedua unsur tersebut.


B.  Berdasarkan lingkup kegiatan yang dikelola, Manajer dibedakan atas ;

1.    Functional manager : A manager responsible for just one organization activity, such as financial or human resources management.
Manajer fungsional, mempunyai tanggung jawab hanya atas satu kegiatan organisasi misalnya ; produksi, pemasaran, keuangan, kepegawaian atau akuntansi. Kegiatan-kegiatan  fungsi-fungsi lainnya menjadi tanggung jawab manajer fungsional lainnya, sebagai contoh ; manajer pemasaran bertanggung jawab atas seluruh kegiatan distribusi tetapi meminta bantuan kepada manajer personalia untuk masalah-masalah tenaga penjualannya.
2.    General manager : The Individu responsible for all functional activities, such as production, sales, marketing, and finance, for an organization such as company or a subsidiary.
Pada tingkatan manajemen yang lebih tinggi, manajer umum ; mengatur, mengawasi, dan bertanggung jawab atas satuan kerja keseluruhan atau divisi operasi yang mencakup semua atau beberapa kegiatan-kegitan fungsional satuan kerja.

2.   Fungsi-Fungsi yang dilaksanakan Manajer

Manajemen dapat berarti ; “pencapaian tujuan melalui  pelaksanaan fungsi-fungsi tertentu”. Salah satu klasifikasi paling awal dari fungsi-fungsi manajerial dibuat oleh “Henri Fayol”, dalam bukunya  General and Industrial Management”, yang menyatakan bahwa  fungsi-fungsi utama dalam proses manajemen adalah ; perencanaan (planning),  pengorganisasian (organizing), pengkordinasian (coordinating),  pemberian perintah (directing)  dan pengawasan (controlling)”.

Selanjutnya beberapa pendapat para ahli manajemen tentang fungsi-fungsi manjemen dapat dijelaskan sebagai berikut :
1)      Luther Gullick             ;   planning, organizing, staffing, directing,
                                              coordinating,  reporting, and controlling.
2)      George Terry              ;   planning, organizing,actuating, and controlling.
3)      Ernest Dale                 ;   planning, organizing, staffing, directing, inovating,
                                              representing, and controlling.
4)      Koonts & O’Donnel    ;   planning, organizing, staffing, directing, and
                                              controlling.
5)      Oey Liang Lee                        ;   planning, organizing, directing, and coordinating.
6)      William Newman        ;   planning, organizing, assembling of resources,
                                             directing, and controlling.
7)  James Stoner                ;   planning, organizing, leading, and controlling.

1)  Perencanaan (planning), adalah ;
(1)      pemilihan atau penetapan tujuan-tujuan organisasi.
(2)      penentuan strategi, kebijaksanaan, proyek, program, prosedur, metoda, system, anggaran, dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
        
Rencana-rencana dibutuhkan untuk memberikan kepada organisasi tujuan-tujuannya dan menetapkan prosedur terbaik untuk pencapaian tujuan-tujuan itu. Disamping itu, rencana memungkinkan ;
(1)  Organisasi bisa memperoleh dan mengikat sumberdaya-sumberdaya yang diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan.
(2)  Para anggota organisasi untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang konsisten dengan berbagai tujuan dan prosedur terpilih.
(3)  Kemajuan dapat dimonitor dan diukur, sehingga tindakan korektif dapat diambil bila tingkat kemajuan tidak memuaskan.

Semua fungsi lainnya tergantung pada fungsi ini, dimana fungsi lain tidak akan berhasil tanpa perencanaan dan pembuatan keputusan yang tepat, cermat dan kontinu. Sebaliknya perencanaan yang baik sangat tergantung pelaksanaan efektif fungsi-fungsi lain.
                                 

2)  Pengorganisasian (organizing), adalah ;

(1)  Penentuan sumber daya-sumber daya dan kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi.
(2)  Perancangan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kerja yang akan dapat membawa hal-hal tersebut ke arah tujuan.
(3)  Penugasan tanggung jawab tertentu dan kemudian.
(4)  Pendelegasian wewenang yang diperlukan kepada individu-individu untuk melaksanakan tugas-tugasnya.

Organisasi perlu dirancang dan dikembangkan, agar dapat melaksanakan berbagai program secara sukses, dalam rangka mencapai tujuan dan rencana yang telah ditetapkan. Manajer perlu mempunyai kemampuan untuk mengembangkan dan kemudian memimpin tipe organisasi yang sesuai dengan tujuan, rencana dan program yang telah ditetapkan.

3) Penyusunan Personalia (staffing), adalah penarikan (recruitmen), latihan dan pengembangan, serta penempatan dan pemberian orientasi para karyawan dalam lingkungan kerja yang menguntungkan dan produktif. Dalam pelaksanaan  fungsi ini manajemen menentukan persyaratan-persyaratan mental, fisik, dan emosional untuk  posisi jabatan yang ada melalui analisa jabatan, deskripsi jabatan dan kemudian menarik karyawan yang diperlukan dengan karakteristik personalia tertentu, antara lain; keahlian, pendidikan, umur, latihan dan pengalaman. Fungsi ini mencakup kegiatan-kegiatan seperti pembuatan system penggajian untuk pelaksanaan kerja yang efektif, penilaian karyawan untuk promosi, latihan dan pengembangan karyawan.
  
4) Pengarahan (leading) adalah membuat atau mendapatkan para karyawan melakukan apa yang diinginkan, dan harus mereka lakukan. Fungsi ini melibatkan kualitas, gaya, dan kekuasaan pemimpin serta kegiatan-kegiatan kepemimpinan seperti ; komunikasi, motivasi, dan disiplin. Fungsi leading, sering disebut ; directing, motivating, actuating, dan lain sebagainya. Kegiatan pengarahan langsung menyangkut orang-orang dalam organisasi.

 5) Pengawasan (controlling) adalah penemuan dan penerapan cara dan peralatan untuk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah ditetapkan. Pengawasan positif adalah; mencoba untuk mengetahui apakah tujuan organisasi dicapai dengan efisien dan efektif, sedangkan pengawasan negatif adalah; mencoba untuk menjamin bahwa kegiatan yang tidak diinginkan atau dibutuhkan tidak terjadi atau terulang kembali.

Fungsi pengawasan  pada dasarnya mencakup unsur-unsur ;
(1)  penetapan standar pelaksanaan
(2)  penentuan ukuran-ukuran pelaksanaan
(3)  pengukuran pelaksanaan nyata dan membandingkannya dengan standar yang ditetapkan
(4)  pengambilan tindakan koreksi yang diperlukan bila pelaksanaan menyimpang dari standar.

Semua fungsi-fungsi manajemen harus dilaksanakan oleh manajer kapan saja dan dimana saja kelompok-kelompok diorganisasi, walaupun ada perbedaan tekanan untuk tipe organisasi, jabatan fungsional, dan tingkatan manajemen yang berbeda.

3.   Kegiatan-Kegiatan Manajer
Manajer melaksanakan fungsi-fungsi organisasi yaitu ; membuat rencana, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengawasi kegiatan-kegiatan organisasi, yang dilakukan, dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang saling tergantung, saling berinteraksi dan saling berhubungan, dari penetapan tujuan sampai pengawasan.
                                                                                                   
Manajer adalah perencana, pengorganisasi, pemimpin atau pengarah dan pengawas. Dalam kenyataannya, setiap manajer mengambil peranan yang lebih luas untuk menggerakkan organisasi menuju sasaran-sasaran yang telah ditetapkan. Tugas-tugas penting yang dilaksanakan oleh manajer adalah ;
1)    Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain. Mencakup bawahan, atasan, manajer-manajer lainnya dalam organisasi dan individu-individu dari luar organisasi ; pelanggan (konsumen), pemasok(supplier), serikat karyawan, pejabat dan karyawan-karyawan kantor pemerintahan dan sebagainya.
2)    Manajer memadukan dan menyeimbangkan tujuan-tujuan yang saling bertentangan dan menetapkan prioritas-prioritas. Karena berbagai sumberdaya yang dibutuhkan dalam rangka pencapaian tujuan selalu terbatas, manajer harus menjaga keseimbangan diantara berbagai tujuan dan kebutuhan organisasi.
3)    Manajer bertanggung jawab dan mempertanggungjawabkan. Para manajer ditugaskan untuk mengelola pekerjaan-pekerjaan tertentu secara sukses, dan biasanya dievaluasi, selanjutnya manajer juga bertanggung jawab atas kesuksesan atau kegagalan kegiatan-kegiatan para bawahan. 
4)    Manajer harus berfikir secara analitis dan konseptual. Manajer harus mampu memandang keseluruhan tugas dan mengaitkan suatu tugas dengan tugas-tugas lain.
5)    Manajer adalah seorang mediator. Organisasi terdiri dari orang-orang dan kadang-kadang mereka saling bertentangan, untuk itu dituntut peranan manajer sebagai mediator (penengah)
6)    Manajer adalah seorang politisi. Manajer harus mengembangkan hubungan-hubungan baik untuk mendapatkan dukungan atas kegiatan-kegiatan, usulan-usulan dan keputusan-keputusannya. Setiap manajer efektif, memainkan “politik” dengan mengembangkan jaringan kerjasama timbal balik dengan para  manajer lain dalam organisasi.
7)    Manajer adalah seorang diplomat.   Manajer harus berperan sebagai wakil (representatif) resmi kelompok kerjanya pada pertemuan-pertemuan organisasional, dan mewakili organisasi dalam berurusan dengan kontraktor, langganan, pejabat  pemerintah, atau personalia organisasi lain.
8)    Manajer mengambil keputusan-keputusan sulit. Organisasi selalu menghadapi banyak masalah, misalnya kesulitan finansial, masalah personalia  dan sebagainya, untuk itu manajer diharapkan dapat menemukan pemecahan berbagai masalah sulit dan  mengambil keputusan yang akurat.

Pada dasarnya kegiatan yang dilaksanakan oleh para manajer dapat diklasifikasikan dalam beberapa kelompok :
1)    pribadi
2)    teknis
3)    administratif
4)    interaksional.

Kegiatan-kegiatan ini berhubungan dengan dan dapat dipelajari dalam fungsi-fungsi manajerial dan paduan kegiatan-kegiatan ini dengan fungsi-fungsinya, akan didapatkan pandangan yang menyeluruh tentang kegiatan manajer.

4.   Peranan-peranan Manajer

Henry Minzberg dalam bukunya, The Nature of Managerial Work, telah melakukan penelitian tentang berbagai macam pekerjaan dan peranan manajerial, dan kemudian membuat sintesa hasil studi empirisnya mengenai peranan-peranan manajerial. Dia  menemukan bahwa tidak ada pertentangan antara pendekatan fungsional dan pendekatan kegiatan, keduanya saling melengkapi. Sebagai hasil studinya, Mintzberg mengelompokkan perilaku para manajer menjadi tiga bidang peran yaitu :
1)        antara pribadi
2)        informasional
3)        pembuatan keputusan.

Manajer kemudian menggunakan ketrampilan pribadi dan manajerial serta kemampuan untuk melaksanakan secara efektif. Konsepsi Mintzber ini memberikan pemikiran baru dan cakrawala yang lebih luas tentang fungsi-fungsi dan kegiatan-kegiatan manajerial yan dilakukan manajer.

6. Bagaimana Manajer Menggunakan Waktunya

Hampir semua manajer mempergunakan usaha, waktu dan energi untuk melakukan interaksi dengan orang lain. TY.A. Mahoney, T.H. Jerdee dan S.J. Carroll dalam bukunya, The Job (s) of Management, Industrial Relations, telah melakukan penelitian terhadap 452 manajer dari seluruh tingkatan manjemen yang bekerja pada 13 perusahaan berbagai tipe industri yang besarnya bervariasi dari 100 sampai 4.000 karyawan. Mereka mengukur waktu yang dicurahkan oleh manajer dalam berbagai kegiatannya. Dari para manajer yang diteliti, dapat dicermati waktu yang digunakan untuk melaksanakan tugasnya sebagai berikut:

Tabel  % hari kerja yang dipergunakan manajer pada berbagai macam tugas :
       Fungsi                             % dari hari kerja
   --------------                ----------------------
1)  pengawasan                                  28,4
2)  perencanaan                                 19,5
3)  pengkordinasian                           15,0
4)  penilaian                                        12,7
5)  penyelidikan                                  12,6
6)  perundingan                                     6,0 
7)  penyusunan kepegawaian              4,1
8)  perwakilan                                       1,8

7.       Ketrampilan-Ketrampilan Manajerial

Ketrampilan-ketrampilan manajerial yang dibutuhkan untuk menjadi manajer yang efektif, berdasarkan pendapat Robert Katz dalam bukunya, Skills of an Effective Administrator, adalah :
1)    Ketrampilan konseptual (conceptual skills). Kemampuan mental untuk mengkoordinasikan dan mengintegrasikan seluruh kepentingan dan kegiatan organisasi.
2)    Ketrampilan kemanusiaan (human skills). Kemampuan untuk bekerja dengan memahami dan memotivasi orang lain, baik secara individu atau kelompok.
3)    Ketrampilan administratif (administratif skills). Ketrampilan yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan kepegawaian dan pengawasan.
4)    Ketrampilan teknik (technical skills). Kemampuan untuk menggunakan peralatan-peralatan, prosedor-prosedur, atau teknik-teknik dari suatu bidang tertentu, seperti; akuntansi, produksi, penjualan, permesinan dan sebagainya.

 Ketrampilan mana yang relatif lebih penting, tergantung pada ;
1)    tipe organisasi,
2)    tingkatan manajerial
3)    fungsi yang sedang dilaksanakan.

 
Referensi :
1.    Stoner, Freeman & Gilbert JR, “ Management”,Prenhallindo,1995
2.    Koontz, O’Donnell & Weihrich,  Management”, Erlangga Jakarta, 1991
3.    T. Hani Handoko, “Manajemen”, BPFE-Yogyakarta, Cetakan ke empatbelas, Maret 1999.                                                                    
 
 
tags : matkul perkuliahan